21.2 Four-Stroke Engine Motor bensin 4 langkah adalah motor yang pada setiap 4 langkah torak/piston (dua putaran engkol) sempurna menghasilkan satu tenaga kerja (satu langkah kerja) [8]. Begitu pula pada mesin diesel 4 langkah. Jadi pada motor 4 langkah, piston bergerak dari BDC ke TDC atau sebaliknya sebanyak 4 kali. Busi atau sparkplug

Cara kerja mekanisme katup dalam mesin 4 tak mempunyai 4 langkah yang harus dilalui, hal ini demi menghasilkan output seperti terjadinya putaran pada flywheel. 4 tahapan tersebut diantaranya seperti Langkah buang, hisap, kompresi dan langkah usaha. Ketika terjadinya proses langkah hisap dan buang, maka didalam ruang bakar harus ada interaksi dengan volume luar, hal ini dikarenakan adanya proses pemasukan udara dan pembuangan gas sisa yang ada didalam ruang bakar. Maka dari itu, didalam ruang bakar terdapat pintu untuk mengeluarkan dan juga memasukkan udara dari luar ke dalam. Hal ini dikenal dengan sistem katup. Menyinggung soal mekanisme katup, kira-kira seperti apa ya cara kerja mekanisme katup tersebut? Untuk mengetahuinya, silahkan simak penjelasan di bawah ini. Pertama, saya akan menerangkan pengertian dari mekanisme katup. Pengertian Mekanisme Katup Pengertian dari mekanisme katup adalah, rangkaian mekanisme yang sudah tersistematis untuk membuka bagian intake/manifold ketika piston sedang menghisap dan membuka bagian exhaust disaat piston sedang berada di posisi buang. Ketika piston berada di langkah hisap, maka secara otomatis bagian katup buka pun akan terbuka dan menarik bahan bakar serta udara untuk masuk ke dalam ruang bakar. Ketika piston bergerak pada langkah buang, maka katup buang pun akan terbuka dan sisa-sisa gas yang ada didalam ruang pembakaran akan keluar melalui rongga knalpot. Mekanisme katup bekerja untuk meneruskan putaran dari poros engkol ke bagian camshaft. Dari situ, putaran ini akan terus berputar untuk menggerakkan katup supaya bisa bekerja. Proses dari kerja katup sendiri harus setara dengan kondisi atau timing langkah yang ada pada silinder mesin. Jadi kesimpulan semua dari pengertian mekanisme katup ini tidak hanya menggerakkan saja, namun mengatur timing kerja katup itu sendiri. Itulah pengertian dari mekanisme katup yang bisa kamu ketahui. Paragraf selanjutnya mari kita bahas jenis-jenis mekanisme katup. Jenis Mekanisme Katup Jika dilihat dari rangkaiannya, secara garis besar mekanisme katup ini terbagi menjadi dua bagian, diantaranya seperti OHV OHC Masing-masing dari jenis itu mempunyai cara kerja dan fungsinya sendiri, yaitu Baca juga Jenis Sistem Pengapian Mekanisme OHC OHC merupakan singkatan kata dari “Overhead Camshaft”. OHC adalah rangkaian katup dengan camshaft yang letaknya berada di kepala silinder, bagian ini bekerja menekan katup secara langsung tanpa harus melewati pushrod terlebih dulu. Diciptakan OHC ini ditugaskan untuk mengganti OHV yang diklaim kurang efisien dan terlihat lebih rumit. Nah katup OHC terbagi menjadi dua bagian, diantaranya seperti SOHC “Single Overhead Camshaft” DOHC ” Double Overhead Camshaft” Dimana untuk bagian SOHC sendiri hanya mempunyai camshaft untuk menekan katup buang dan hisap. Biasanya jenis SOHC kerap dijumpai pada kendaraan sepeda motor. Sementara, DOHC sendiri mempunyai dua camshaft yang masing-masing dari camshaft tersebut bekerja menekan katup hisap dan buang. Biasanya jenis DOHC ini kerap ditemukan pada sepeda motor keluaran terbaru dan pada mesin mobil kekinian. Mekanisme OHV OHV adalah singkatan kata dari “Over Head Valve” rangkaian dari OHV ini berupa katup dan camshaft yang diletakkan didalam blok silinder mesin. Bisa dilihat sendiri dari gambar di atas mengenai susunan OHV, memang agak terlihat rumit dikarenakan camshaft langsung terhubung dengan roda gigi sproket crankshaft. Sebelum menggerakkan katup, bagian ini harus menekan valve lifter dan pushroad terlebih dulu. Hal ini tentu saja sangat berbeda dengan mekanisme katup OHC, sehingga kurang efektif. Itulah alasan kenapa mekanisme seperti ini sudah tidak lagi digunakan untuk kebutuhan mesin mobil. Itulah jenis mekanisme katup OHC dan OHV yang bisa kamu ketahui. Mari kita masuk ke pembahasan terakhir, yaitu
 Cara Kerja Mekanisme Katup Ini dia pembahasan inti dari semua pembahasan yang kita tunggu-tunggu, seperti yang sudah dibahas di atas, mekanisme jenis katup itu ada dua, yaitu OHV dan OHC. Kini saatnya kita bahas seperti apa cara kerja dari mekanisme katup tersebut, untuk kejelasannya silahkan simak ulasan di bawah ini. Cara Kerja Katup OHC Prinsip dari katup OHC adalah ketika sumbu engkol berputar, maka poros nok pun akan ikut berputar. Namun, dikarenakan sumbu nok letaknya berada di atas kepala piston, hal ini diperlukan chain atau belt untuk membuat putaran pada kedua sumbu tersebut. Ketika sumbu nok berputar, maka secara otomatis tonjolan-tonjolan tersebut akan langsung menekan rocker arm. Terus, disaat tonjolan itu terus berputar, maka tuas katup akan mengembalikan letak valve kembali seperti posisi awal. Di beberapa jenis mesin, umumnya OHC ini sudah dilengkapi dengan rocker arm yang diletakkan ditengah-tengah valve dan camshaft. Hal ini berfungsi untuk mengatur celah-celah katup menggunakan metode Hydraulic Lash Adjuster. Cara Kerja Katup OHV Sama seperti OHC, cara kerja dari mekanisme katup OHV ini memutarkan gigi sproket pada crankshaft yang diiringi oleh sumbu nok. Sumbu nok tersebut akan terus ikut berputar selama sumbu engkol terus berputar. Putaran yang dihasilkan oleh sumbu nok akan memutar camshaft, ketika tonjolan pada camshaft itu menyentuh valve lifter, maka valve lifter akan ikut terangkat. Sementara push rod akan menghubungkan gerakan valve lifter ke bagian rocker arm. Dampak dari bagian ini adalah efek ayunan yang terjadi akan membuat ujung rocker arm terangkat dan bagian ujung lainnya akan menekan katup. Disaat katup ditekan oleh rocker arm, secara otomatis katup tersebut akan terbuka. Jika rocker arm tidak lagi menekan, maka tuas katup akan menormalkan kembali posisi ke katup ke posisi awal. Kemudian, secara otomatis mekanisme katup tersebut akan bekerja selama mesin sumbu engkol masih berputar. Perlu diketahui, letak posisi antara camshaft satu dengan camshaft lainnya tidak bisa sembarangan, umumnya penempatan tersebut berada pada timing khusus yang ditujukan untuk mengatasi timing missed. Disaat penempatan timing katup tidak sesuai, secara otomatis maka katup tersebut akan membuka bukan pada waktunya, dampaknya dapat membuat kompresi tidak normal dan mesin akan susah dihidupkan. Yang lebih fatal dari bagian ini bisa merusak komponen mekanisme katup. Apabila dibandingkan antara mata gigi sumbu engkol dan gigi sumbu nok, maka jumlah dari gigi poros nok lebih banyak. Hal ini membuat crankshaft berputar dua kali dan camshaft hanya akan berputar satu putaran saja. Seperti yang sudah diketahui, mesin 4-Langkah terdiri dari dua putaran engkol. Tapi pembukaan pada bagian katup-nya hanya bekerja satu kali, sehingga susunan dari rangkaian mekanisme katup memiliki perbandingan 12, dimana satu putaran itu terjadi pada camshaft dan dua putaran terjadi pada bagian engkol. Catatan Sekian ulasan mengenai cara kerja mekanisme katup yang dilengkapi dengan fungsi dan jenisnya. Semoga bermanfaat dan mudah dipahami. Terimakasih telah berkunjung. Langkahatau proses yang kedua adalah langkah kompresi. Langkah kompresi ini merupakan langkah dimana piston menekan campuran bahan bakar dan udara dengan bergerak dari TMB ke TMA dimana katup isap dan katup buang sama - sama dalam posisi tertutup. 3. Langkah Ekspansi . Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah ekspansi. Hello guys, buat anda pecinta otomotif yuk sobat silahkan merapat dengan penulis karena apda kesempatan kali ini penulis akan membawakan materi atau pembahasan yang menarik buat sobat semua seputar dunia otomotif tentunya. Namun pada postingan kali ini, kita akan berfokus kepada salah satu komponen pada mesin kendaraan anda, yakni mengenai mekanisme katup sobat semua pecinta otomotif, yuk sobat langsung saja kita simak ulasan lengkap mengenai mekanisme katup motor tersebut. Check It Out! Adapun mekanisme katup merupakan suatu mekanisme pengatruan proses pembukaan dan penutupan katup pada saluran masuk dan buang pembakaran pada kendaraan motor mekansme tersebut berfungsi untuk membukan dan menutup katup isap dan buang yang sesuai dengan firing order suatu silinder dan proses pengerjaannya, yakni yang memasukkan campuran bahan bakar dan udara serta mengelaurkan gas buang sisa pembakaran dari ruang pembakaran pada kendaran terkasih, sebelum kita lebh jauh membahas mengenai bagaimana mekasnisme katup motor tersebut, maka ada baiknya kita harus mengenal dan mengetahui terlebih dahulu bagaimana kinerja katup isap dan katup buang dalam runag pembakaran tersebut. Untuk itu kita harus terlebuh dahulu mengenal kinerja atau proses pembakaran dalam ruang bakar pada mesin kendaraan anda. Berikut ini ulasannya untuk anda Langkah IsapLangkah atau proses yang pertama adalah langkah isap. Langkah isap ini merupakan langkah piston dari TMA Titik Mati Atas dimana apda langkah ini katup buang tertutup dan katup isap terbuka. Selain itu, piston akan bergerak menuju TMB Titik Mati Bawah sehingga dapat menghiap campuran bahan bakar dan udara kedalam ruang pembakaran melalui katup Langkah KompresiLangkah atau proses yang kedua adalah langkah kompresi. Langkah kompresi ini merupakan langkah dimana piston menekan campuran bahan bakar dan udara dengan bergerak dari TMB ke TMA dimana katup isap dan katup buang sama – sama dalam posisi Langkah Ekspansi Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah ekspansi. Langkah ekspansi ini merupakan langkah dimana piston yang bergerak turn dari TMA ke TMB akibat terdorong oleh ledakan di dalam ruang pembakaran yang mendorong agar crankshaft bekerja untuk Langkah BuangLangkah atau proses yang keempat adalah langlah buang. Langkah ini merupakan langkah dimana piston bergerak dari atas TMB ke bawah TMA dimana katup isap tertututp dan katup buang terbuka. Sehingga pada kondisi ini piston dapat membuang sisa pembakaran. Jadi, dapat disimpulkan bahwa mekanisme katup motor tersebut, yakni katup isap dan katup buang bergerak membuka dan menutup saluran masuk dan buang, yang dikarenakan adanya dorongan nok dari mekanisme cam pada suatu pembahasan mengenai mekansime katup motor yang bisa penulis posting dalam kesempatan kali ini ya sobat. Semoga artikel ini bisa membantu dan membawa banyak manfaat bagi sobat semua. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini. Jangan lupa untuk terus update perkembangan artikel – artikel baru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis. Tags komponen motor, masalah teknis, penyebab, perawatan, perawatan body, perawatan motor
Gambar2.3 Skema mekanisme katup motor 4 langkah . Sumber : Challen, Baranescu,1999. 2.1.1 Cara Kerja Motor Diesel 4 Langkah . Gambar . 2. 4. Langkah kerja motor diesel 4 langkah (diagram kerja katup motor diesel 4 langkah), tanda panah putih konsumsi bahan bakar pada motor bakar akan diukur dengan menggunakan tabung ukur yang disebut
Gambarkan Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah. Pengertian dari mekanisme katup adalah, rangkaian mekanisme yang sudah tersistematis untuk membuka bagian intake/manifold ketika piston. Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah Gambar Motor from Jika anda perhatikan kendaraan yang ada dijalanan, apakah anda dapat membedakan kendaraan. Langkah atau proses yang kedua adalah langkah kompresi. Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah ekspansi. Gambar Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah Gambar MotorPermukaan sudut katup pada motor bakar 4 langkah adalah sebesar. Yang hal ini menjadi sebuah acuan ialah piston bagian atas. Titik terjauh atas yang dapat dicapai oleh piston torak tersebut dinamakan titik mati atas tma,. Jika anda perhatikan kendaraan yang ada dijalanan, apakah anda dapat membedakan kendaraan. Tupperdosen - Die Produkte unter den analysierten Tupper dosen. ᐅ Unsere Bestenliste Aug/2022 AusfĂŒhrlicher Kaufratgeber Beliebteste Tupper dosen Bester Preis SĂ€mtliche Preis-Leistungs-Sieger JETZT direkt ansehen. Motor bakar merupakan salah satu bagian penting dari kendaraan bermotor. Bagian mesin ini harus benar-benar dijaga agar kendaraan bermotor tetap bekerja dengan optimal. Pada kesempatan kali ini, kita akan bahas secara lengkap mengenai apa itu motor bakar. Daftar IsiPengertian Motor BakarKomponen Motor Bakar1. Blok silinder Cylinder block2. Torak Piston3. Batang Torak Connecting rod4. Pena Torak Piston pin5. Cincin Torak Ring piston6. Poros Engkol Crank shaft7. Mekanisme Katup Valve/Kelep8. Roda Penerus Fly Weel9. Kepala Silinder Cylinder headJenis Motor BakarMenurut tempat pembakarannyaMenurut komponen yang digunakanMenurut jumlah langkah kerja torakMenurut sistem pengapiannyaPerbedaan motor 2 tak dan 4 takKerusakan yang dapat terjadi pada motor bakar, antara lain Cara merawat motor bakar Pengertian Motor Bakar Motor bakar merupakan suatu mesin yang mengubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi panas thermal, yang kemudian energi panas ini diubah menjadi tenaga gerak atau mekanik. Motor bakar sendiri dalam bahasa Inggris disebut dengan Thermal Engine. Komponen Motor Bakar 1. Blok silinder Cylinder block Blok silinder memiliki fungsi sebagai tempat berlangsungnya pembakaran pada motor pembakaran dalam. Pada blok silinder terjadi transformasi bentuk energi kimia menjadi tenaga panas yang kemudian diubah menjadi energi mekanik. 2. Torak Piston Dalam silinder, torak bergerak naik turun untuk langkah hisap, kompresi, pembakaran dan pembuangan. Umumnya, torak terbuat dari perpaduan aluminium sehingga ringan dan radiasi panasnya juga efisien. Torak berfungsi untuk meneruskan tekanan untuk memutar poros engkol lewat batang torak dan menerima tekanan pembakaran. 3. Batang Torak Connecting rod Batang torak menghubungkan piston ke poros engkol dan meneruskan tenaga yang dihasilkan torak ke poros engkol. Fungsi batang torak yaitu menerima tenaga dari piston yang didapat dari pembakaran dan diteruskan ke poros engkol. 4. Pena Torak Piston pin Pena torak menghubungkan piston pada ujung batang piston yang paling kecil. Pena dibuat berlubang dalamnya untuk mengurangi berat dari pena piston sendiri dan kedua ujungnya ditahan bushing pena torak. Piston pin pada mesin 2 tak dilapisi bantalan berupa bearing. Fungsi pena torak yakni meneruskan tekanan pembakaran pada batang torak. 5. Cincin Torak Ring piston Cincin torak memiliki bentuk layaknya cincin yang dipotong satu sisinya. Potongannya beragam contohnya potongan lurus straight cut, potongan miring diagonal cut, dan potongan bertingkat step cut. Fungsi cincin torak adalah sebagai perapat piston dan dinding silinder supaya tidak terjadi kebocoran tekanan kompresi saat langkah kompresi. Juga untuk mengikis oli yang ada pada dinding silinder supaya tidak masuk ke ruang bakar serta menyalurkan panas piston ke dinding silinder. 6. Poros Engkol Crank shaft Poros engkol ialah bagian mesin yang punya fungsi mengubah gerakan naik turun piston menjadi gerakan putar sehingga menggerakkan roda. Poros engkol memperoleh beban besar dari torak dan batang torak dan berputar dengan cepat. Oleh karenanya, poros engkol biasanya terbuat dari baja carbon dengan tahap dan daya tahan yang tinggi. 7. Mekanisme Katup Valve/Kelep Mekanisme katup ada pada motor 4 tak yang berguna membuka-tutup saluran masuk ke silinder dan satu katup lainnya untuk membuka-tutup saluran buang. Katup yang berfungsi untuk saluran masuk disebut katup hisap katup in sedangkan untuk saluran buang disebut katup buang katup ex. Ada banyak mekanisme katup antaranya yaitu mekanisme katup tipe OHV Over Head Valve, SOHC Single Over Head dan DOHC Double Over Head Camshaft. 8. Roda Penerus Fly Weel Roda penerus terbuat dari bahan baja tuang bermutu tinggi. Roda penerus diikat di belakang poros engkol kendaraan yang memakai transmisi manual. Poros engkol mendapat tenaga putar dari piston ketika langkah usaha namun tenaga putar akan hilang saat piston melakukan langkah hisap, kompresi dan buang. Roda penerus berguna untuk menyimpan tenaga putar dari poros engkol selama langkah piston hisap, kompresi dan buang. 9. Kepala Silinder Cylinder head Kepala silinder memiliki fungsi sebagai tutup silinder dan untuk menempatkan mekanisme katup dan ruang bakar. Di kepala silinder terdapat ruang bakar, dudukan busi, dudukan mekanisme katup dan manifold. Jenis Motor Bakar 1. Motor pembakaran dalam Internal combustion engine Motor bakar yang proses pembakaran bahan bakarnya terjadi di dalam mesin itu sendiri. Kemudian hasil pembakarannya diubah menjadi tenaga mekanik gerak. Mesin yang menggunakan pembakaran dalam, antara lain mesin bensin, mesin diesel, mesin roket, mesin jet, dan lain-lain. 2. Motor pembakaran luar External combustion engine adalah motor bakar yang proses pembakaran bahan bakarnya terjadi di luar mesin. Sehingga untuk mengubah energi thermal ke energi mekanik menggunakan mesin yang lain. Mesin yang menggunakan pembakaran luar antara lain mesin uap, mesin turbin, dan lain-lain. 1. Motor bakar rotary Motor rotary ini dikembangkan oleh seorang insinyur dari Jerman pada tahun 1950 yang bernama Felix Wankel. Sehingga motor ini juga sering disebut sebagai motor wankel. Mesin ini merupakan jenis motor pembakaran dalam yang memanfaatkan tekanan yang dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar. Kemudian diubah menjadi gerakan berputar pada rotor yang menggerakkan sumbu. Konstruksi mesin wankel sangat kompak dan ringan. Mesin ini banyak digunakan pada berbagai kendaraan seperti pada mobil balap, pesawat terbang, go-kart, dan speed boat. Setiap bagian sisi luar rotor berfungsi sebagai piston. Rotor ini berbentuk segi tiga yang berarti bahwa pada rotor terdapat tiga buah piston. Bentuk rumah rotor dibuat sedemikian rupa sehingga apabila rotor berputar akan dapat melakukan langkah usaha. Langkah usaha yang timbul akibat proses pembakaran pada rotor diteruskan ke crankshaft melalui roda gigi. PRINSIP DASAR ROTARY ENGINE Prinsip kerja rotary engine sebenarnya menggunakan prinsip kerja motor 4 tak untuk setiap sisi rotor piston. Setiap bagian sisi rotor bekerja saling berkaitan. Jika salah satu sisi rotor melakukan langkah usaha maka sisi rotor yang lain melakukan langkah hisap dan buang. LANGKAH KERJA ROTARY ENGINE 1. Langkah hisap Rotor berputar searah dengan jarum jam. Kemudian sisi rotor A akan bergerak dan pada saat saluran hisap terbuka. Sehingga campuran udara dan bahan bakar akan terhisap masuk ke ruang hisap. 2. Langkah kompresi Perputaran rotor akan menyebabkan sisi rotor A tertutup dan memperkecil volume ruang hisap campuran udara dan bahan bakar. Sehingga tekanannya semakin tinggi. 3. Langkah usaha Setelah mencapai top kompresi volume ruang kerja menjadi lebih kecil, kemudian busi memercikkan bunga api. Sehingga campuran udara dan bahan bakar yang sudah dikompresikan akan meledak dan menimbulkan daya atau tenaga untuk memutar rotor. 4. Langkah buang Putaran rotor menyebabkan sisi rotor A akan membawa gas sisa hasil pembakaran kesaluran pembuangan. 2. MOTOR BAKAR TORAK Motor torak adalah motor bakar yang terdiri dari silinder yang dilengkapi dengan piston/torak. Piston bergerak secara translasi atau bolak-balik, kemudian poros engkol mengubahnya menjadi gerakan berputar. Motor 2 Tak adalah motor bakar yang memerlukan dua langkah torak 1 kali langkah ke atas/ascending stroke dan 1 kali langkah ke bawah discending stroke untuk memperoleh 1 kali usaha di ruang pembakaran. Motor 4 tak adalah mesin/motor yang memerlukan 4 kali langkah torak 2 kali langkah ke atas dan 2 kali langkah ke bawah untuk memperoleh 1 kali usaha di ruang pembakaran. Prinsip Kerja Motor Bakar Torak Proses Kerja Motor 2 tak 1. Langkah 1 Kompresi dan Hisap Pada langkah ini, saat torak bergerak dari TMB Titik Mati Bawah menuju TMA Titik Mati Atas, saluran udara masuk tertutup dan piston melakukan kompresi. Dan saluran intake di bawah torak ruang engkol terbuka sehingga campuran bahan bakar + udara memasuki ruang engkol. 2. Langkah 2 Usaha dan Buang Pada langkah ini, piston bergerak dari TMA Titik Mati Atas menuju TMB Titik Mati Bawah. Sesaat sebelum piston menuju TMA, busi memercikkan bunga api sehingga terjadi pembakaran / ledakkan. Sehingga piston terdorong ke bawah sampai saluran buang terbuka. Kemudian gas sisa hasil pembakaran terdorong ke luar ruang bakar. Kemudian diikuti terbukanya saluran bilas terbuka dan gas baru memasuki ruang bakar. Untuk lebih jelasnya simak video berikut ini Fakta unik Pada motor bakar terdapat suatu ilmu yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bisa kita lihat lubang untuk memasukkan bahan bakar lebih besar daripada lubang untuk membuang hasil pembakaran. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pemasukan/penghasilan kita harus lebih besar daripada pengeluaran kebutuhan kita. Jika kita bisa memakai prinsip ini, insyaalloh kehidupan kita akan teratur. 1. Mesin bensin Mesin bensin atau mesin Otto adalah sebuah tipe mesin pembakaran dalam yang menggunakan nyala busi untuk proses pembakaran, dirancang untuk menggunakan bahan bakar bensin atau yang sejenis. Mesin ini diciptakan oleh Nikolaus August Otto dari Jerman tahun 1864. Busi menghasilkan percikan api listrik yang membakar campuran bahan bakar dan udara sehingga motor ini cenderung disebut spark ignition engine. Pembakaran bahan bakar dengan udara ini menghasilkan daya. Di dalam siklus ideal pembakaran tersebut dimisalkan sebagai pemasukan panas pada volume yang selalu sama. 2. Mesin diesel Mesin diesel ditemukan pada tahun 1892 oleh Rudolf Diesel dari Jerman. Beliau menerima hak paten pada 23 Februari 1983. Diesel menginginkan sebuah mesin yang dapat digunakan dengan berbagai macam bahan bakar termasuk debu batu bara. Berbeda dengan mesin bensin, mesin diesel tidak memerlukan busi dalam sistem pembakarannya. Pada mesin diesel, hanya udara yang dikompresikan dalam ruang bakar dan dengan udara terpanaskan dengan sendirinya. Bahan bakar dimasukkan ke dalam ruang bakar di akhir langkah kompresi bercampur dengan udara yang sangat panas. Pada saat kombinasi antara jumlah udara, jumlah bahan bakar, dan temperatur dalam kondisi tepat maka campuran udara dan bakar tersebut akan terbakar dengan sendirinya. Mesin diesel termasuk dalam jenis mesin pembakaran dalam. Atau mungkin lebih tepat disebut sebagai sebuah mesin pemicu, dimana bahan bakar dinyalakan oleh suhu tinggi gas yang dikompresi. Dan bukan oleh alat berenergi lain seperti busi. Untuk lebih jelasnya simak video berikut ini Perbedaan motor 2 tak dan 4 tak [table id=11 /] Untuk masalah kecepatan tidak bisa dibandingkan karena setiap motor berbeda-beda. Ingin beli yang manapun harus sesuai dengan kebutuhan. Kerusakan yang dapat terjadi pada motor bakar, antara lain Piston gancet atau macet ketika dijalankan. Penyebabnya adalah oli mesin yang sudah habis. Sangat berbahaya ketika motor yang sedang dalam perjalanan dan pistonnya gancet. Mesin motor tiba-tiba berhenti dan mungkin terjadi kecelakaan yang tak dapat dihindari oleh 4 tak mengeluarkan asap, karena pembakaran yang terjadi tidak sempurnaPerforma motor bakar kurang optimal, karena dinding silinder yang sudah terkikis oleh gerakan piston yang terus menerusUlir tempat busi bisa aus karena sering diganti busi atau pengencangan yang berlebihanBes untuk katup kocak atau sangat longgar Cara merawat motor bakar Ganti oli secara rutin. Bisa dalam kurun waktu semisal sebulan sekali, tiga bulan sekali. Atau bisa berdasarkan kilometer yang udah ditempuh misal sudah melewati 1000 km semenjak ganti oli yang sebelumnyaPemakaian yang wajar,jangan ngebut. Selain membahayakan nyawa, membahayakan juga kondisi motor bakarnyaGunakan piston yang sesuai dengan motornya. Karena setiap motor sudah memiliki standar masing-masing untuk ukuran pistonnya. Demikianlah pembahasan lengkap mengenai motor bakar. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan untuk kita semua. Jangan lupa untuk share dengan kawan-kawan yang lain. Muhammad Reza Furqoni atau biasa disapa Reza adalah founder dan CEO di Sebelum mendirikan ia dikenal sebagai seorang mahasiswa dan aktif menulis artikel terkait perkembangan dunia teknologi. FungsiMekanisme Katup. Pada sistem motor bakar 4 tak,untuk memasukkan campuran bahan bakar-udara dan membuang gas bekas hasil pembakaran dari dalam silinder, diperlukan adanya katup masuk dan katup buang, yang berfungsi menutup dan mebuka salura masuk dan buang. Mekanisme yang membuka dan menutup katup-katup ini disebut mekanisme katup. Berikut ini akan diuraikan konstruksi dan komponen Motor bakar adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengubah energi kimia bahan bakar menjadi energi gerak mekanik yang dilakukan melalui proses pembakaran. Motor bakar menggunakan silinder yang didalamnya terdapat piston atau torak yang bergerak secara bolak-balik translasi. Di dalam silinder tersebut terjadi proses pembakaran campuran bahan bakar dengan oksigen. Energi yang dihasilkan dari proses pembakaran tersebut kemudian akan menggerakkan piston yang dihubungkan ke poros engkol Crank Shaft dengan menggunakan batang penghubung Connecting Rod. Gerak translasi yang dihasilkan pada proses pembakaran akan diubah menjadi gerak rotasi pada poros engkol yang kemudian akan dihubungkan ke sistem transmisi. Motor bakar terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berdasarkan jenis bahan bakar yang digunakan dan berdasrakan siklus kerjanya. Berdasarkan jenis bahan bakar yang d igunakan dalam proses pembakaran, motor bakar terdiri atas dua jenis yaitu motor diesel dan motor bensin. Perbedaan dari kedua jenis motor bakar tersebut yaitu berdasarkan jenis bahan bakar dan pada sistem pengapian. Pada motor bensin proses pembakaran menggunakan pemantik berupa percikan api yang dihasilkan oleh busi. Oleh karena itu pada motor bensin sering juga dinamai dengan istilah spark ignition engine SIE. Sedangkan pada motor bakar dengan bahan bakar diesel proses pengapian dapat terjadi dengan sendirinya, dimana bahan bakar yang disemprotkan ke dalam ruang bakar yang berisi udara dengan tekanan dan temperatur yang tinggi. Oleh karena itu maka bahan bakar akan terbakar sendiri oleh udara setelah temperatur dari campuran bahan bakar tersebut sudah melampaui temperatur nyala dari bahan bakar. Karena itu motor diesel sering juga dikenal dengan istilah compression ignition engine CIE. Berdasarkan siklus kerjanya motor bakar terdiri atas motor 4 langkah 4 tak dan motor 2 langkah 2 tak. Motor 4 langkah adalah motor yang mendapatkan satu kali proses pembakaran dengan membutuhkan 4 kali gerakan piston yaitu, 2 kali langkah ke atas dan 2 kali langkah kebawah dengan 2 putaran poros engkol . Sedangkan motor 2 langkah adalah yang mendapatkan satu kali proses pembakaran dengan membutuhkan 2 kali gerakan piston yaitu, 1 kali langkah ke atas & 1 kali langkah kebawah dengan 1 putaran poros engkol Motor 4 langkah, dalam satu siklus kerja mengalami 4 kali langkah yaitu, langkah hisap, kompresi, kerja dan langkah buang. Berikut ini merupakan langkah dan siklus kerja motor bakar 4 langkah 4 tak. Prinsip kerja motor bakar 4 langkah 1. Langkah ke 1 Langkah Hisap Piston bergerak dari Titik mati atas TMA ke Titik mati bawah TMB, posisi katup masuk intake valve terbuka sedangkan katup keluar Exhaust Valve tertutup, mengakibatkan campuran udara dan bahan bakar akan masuk ke dalam ruang bakar. 2. Langkah ke 2 Langkah Kompresi Piston bergerak dari TMB menuju ke TMA, katup masuk dankatup keluar tertutup, sehingga mengakibatkan campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar terkompresi pemampatan. Beberapa saat sebelum piston sampai ke posisi TMA akan terjadi waktu penyalaan timing ignition. Pada mesin bensin berupa nyala api dihasilkan oleh busi sedangkan pada mesin diesel dihasilkan oleh tekanan dan temperatur yang tinggi di dalam ruang bakar. 3. Langkah ke 3 Langkah Kerja Campuran bahan bakar dan udara yang terbakar di dalam ruang bakar akan meningkatkan temperatur dan tekanan di dalam ruang bakar sehingga piston akan terdorong dari TMA ke TMB. Pada langkah dihasilkan tenaga yang selanjutnya akan ditransmisikan pada proses selanjutnya. 4. Langkah ke 4 Langkah Buang Piston akan bergerak dari TMB ke TMA, Posisi katup masuk terutup dan katup keluar akan terbuka. Gas sisa hasil pembakaran akan terdorong keluar menuju ke katup keluar yang sedang terbuka untuk selanjutnya diteruskan menuju saluran pembuangan pembuangan.

Kalaupada mesin 4 tak, dinding silinder itu rapat atau tidak ada chanel intake seperti mesin 2 tak. Chanel intake dan exhaust terletak pada kepala silinder yang dipisahkan oleh katup. Jadi fungsi utama katup adalah sebagai pintu antara ruang bakar dengan udara luar. Jika dibahas lebih spesifik lagi maka ada dua fungsi katup yakni ;

. Pendinginan untuk katup buang yaitu dengan cara menambahkan Sodium pada tengah-tengah batang katup.
bahanbakar dan udara memerlukan waktu lebih lama. Pada kondisi ini bahan bakar dikondisikan lebih banyak karena untuk mengimbangi terjadinya pengembunan kembalibahan bakar yang sudah dikabutkan dan agar campuran yang terbentuk dalam keadaan mudah terbakar. Saat ini ECU mesin memajukan saat pengapian ±5 PE dari kondisi normal (tabel dasar). 4. Kondisi temperatur engine panas(t 100 C) Pada

Yangbukan penyebab kompresi rendah pada motor bakar adalah .. SOAL SISTEM MEKANISME KATUP KELAS XI DRAFT. University. Permukaan sudut katup pada motor bakar 4 langkah adalah sebesar .. answer choices . 38,5 0 - 40,5 0 . Dua camshaft diletakkan di pada kepala silinder adalah mekanisme katup tipe .. answer choices . OHV. OHC

s1fgLW.
  • nb5o2m7tly.pages.dev/315
  • nb5o2m7tly.pages.dev/41
  • nb5o2m7tly.pages.dev/32
  • nb5o2m7tly.pages.dev/198
  • nb5o2m7tly.pages.dev/423
  • nb5o2m7tly.pages.dev/402
  • nb5o2m7tly.pages.dev/221
  • nb5o2m7tly.pages.dev/91
  • gambarkan mekanisme katup pada motor bakar 4 langkah